peristiwa Gerakan 30 September 1965 menewaskan enam jenderal dan satu letnan TNI AD. Mereka ditemukan pada tanggal 3 Oktober 1965 di Lubang Buaya, Jakarta Timur. Lubang Buaya adalah sebuah sumur atau ...
Mayat-mayat korban ditemukan dua hari berselang, 3 Oktober 1965. Jasad-jasad Pahlawan Revolusi itu didapati di dalam sumur di ...
Muncul kecurigaan dan persaingan hingga muncul desas-desua adanya Dewan Jenderal di Angkatan ... Tak hanya di Lubang Buaya, ...
Tujuh pahlawan revolusi yang dibuang ke Lubang Buaya saat peristiwa G30S ditemukan pada 3 Oktober 1965 dan dievakuasi pada 4 Oktober ... Pada 2017, kepada Tempo, Sugimin mengatakan bahwa jenazah para ...
Hari ini 57 tahun silam, pasca G30S, personel RPKAD menemukan sebuah sumur tua di Lubang Buaya area Halim tempat 6 jasa jenderal dan 1 kapten. Sumur tua tersebut menjadi saksi bisu peristiwa kelam ...
Para Jenderal yang gugur kemudian dimasukkan ke dalam sebuah lubang sumur yang disebut Lubang Buaya di Jakarta Timur. Oleh Presiden Soekarno gerakan itu disebut Gestok alias Gerakan Satu Oktober.
jpnn.com, JAKARTA - Pengangkatan tujuh jenazah perwira TNI AD korban keganasan Gerakan 30 September (G30S) dari sumur tua di Lubang Buaya, Jakarta Timur, pada 4 Oktober 1965 begitu membekas bagi ...